Wednesday, December 30, 2009
Band Samsons Vakum di Tahun 2009
Di tahun 2009 ini, nampaknya nama Samsons agak menurun popularitasnya. Mereka memang jarang terlihat. Dan Bams, vokalis Samsons, mengaku jika bandnya itu memang sedang vakum sementara.
"Kemarin bikin album, sudah selesai, tinggal promo. Kayaknya kita pikir untuk promo telat banget soalnya mepet sama pergantian tahun. Kemungkinan akan mulai promo Januari tahun depan," aku Bams saat ditemui di Studio Cawang, Jaktim, Senin (28/12) kemarin.
"Kita berharap sih di 2010 bisa lebih eksis lagi, bukan berarti selama ini kita udah nggak eksis ya, cuma vakum aja. Semoga tahun depan bisa lebih memberi warna pada belantika musik di tanah air," lanjutnya.
Lebih jauh dituturkannya, dirinya tidak merasa Samsons sudah merosot. Namun ini lebih seperti sebuah strategi pasar saja karena mereka lebih melihat ke situasi yang ada.
"Kita bukannya merosot tapi lihat situasi aja, bagaimana kita bisa survive. Soalnya kan bisa dilihat selama ini semua musik agaknya ikut ke genre Melayu tapi cuma karena pengen eksis, jadi ikut-ikutan. Kalau memang mereka suka musik Melayu dan memang concern pada genre itu sih nggak masalah," terang Bams.
Karenanya, Bams pun sejujurnya merasa musik di tanah air pada 2009 ini memang menurun kualitasnya.
"Kalau gue bilang sih menurun banget karena semua orang cuma ngambil jalan aman. Nggak ada musik yang jadi ekspresi diri mereka sendiri. Jadi, musik saat ini cenderung nggak ada warnanya," tambah Bams.
Lagu Wali Band Dibajak di Malaysia
Pesta pergantian tahun merupakan ladang untuk mendulang kemakmuran bagi selebriti. Pasalnya, di malam Tahun Baru, tarif yang dipatok tentunya bukan seperti standar. Bisa beberapa kali lebih tinggi. Itu juga yang kiranya dipikirkan Wali Band ketika menerima tawaran manggung ketika memasuki tahun 2010.
"Ya, kita terima lah. Namanya juga job, rezeki. Tahun Baru nggak apa-apa kita cari kerja. Waktu buat keluarga bisa diganti hari lain, Tahun Baru kita ingin hibur orang," kata Apoy.
Ditemui di Studio Penta, Jakarta Barat, Senin (28/12), gitaris Wali Band ini menambahkan bahwa selama tahun 2009, mereka banyak mengalami turun-naiknya berada di industri musik tanah air. Berbagai rintangan pun terjadi seiring kesuksesan yang didapat. Misalnya saja mengenai kasus pembajakan lagu mereka oleh Malaysia.
"Itu pelajaran penting buat kami di 2009, ujian buat Wali. Ya, pembajakan itu kita nggak bisa tahu, sulit mencegah ke depannya. Lebih hati-hati aja. Dan kita memang menentang keras karena kita merasa sangat dirugikan. Kasus oleh Malaysia itu kita merasa didzolimi," tegas Apoy.
Ditemui di Studio Penta, Jakarta Barat, Senin (28/12), gitaris Wali Band ini menambahkan bahwa selama tahun 2009, mereka banyak mengalami turun-naiknya berada di industri musik tanah air. Berbagai rintangan pun terjadi seiring kesuksesan yang didapat. Misalnya saja mengenai kasus pembajakan lagu mereka oleh Malaysia.
"Itu pelajaran penting buat kami di 2009, ujian buat Wali. Ya, pembajakan itu kita nggak bisa tahu, sulit mencegah ke depannya. Lebih hati-hati aja. Dan kita memang menentang keras karena kita merasa sangat dirugikan. Kasus oleh Malaysia itu kita merasa didzolimi," tegas Apoy.
Tuesday, December 29, 2009
Kangen Band Tarifnya Terus Melejit
Sejak merilis album perdana dengan lagu Penantian Yang Tertunda, kiprah Kangen Band terus menggeliat di kancah permusikan tanah air. Akibatnya permintaan terhadap band yang beranggotakan Andika (vokal), Dodhy (gitar), Nory (bass), Tama (gitar) dan Lim (drum) ini semakin banyak, baik secara off air maupun on air. Seiring dengan ini maka tarif manggung pun beranjak. Apalagi saat mereka mengisi acara Tahun Baru.
"Alhamdulillah, kita tiga tahun berturut-turut ngisi acara Tahun Baru. Kita selalu dapat undangan dari salah satu TV dan kebagian di Ancol terus," ungkap gitarisnya, Tama, Selasa (29/12).
Diakui seiring terangkatnya nama Kangen Band maka otomatis tarif untuk manggung juga naik namun masih batas wajar. Kenaikan yang diterapkan manajemen pun telah dibicarakan dengan semua anggota Kangen.
"Kalau ubah tarif ya sampai sekarang radak naik terus. Tapi itu tergantung dan serahkan pada manajemen. Pokoknya kita terima sesuai dengan kesepakatan," imbuhnya usai mengisi acara DAHSYAT di RCTI.
Diakui seiring terangkatnya nama Kangen Band maka otomatis tarif untuk manggung juga naik namun masih batas wajar. Kenaikan yang diterapkan manajemen pun telah dibicarakan dengan semua anggota Kangen.
"Kalau ubah tarif ya sampai sekarang radak naik terus. Tapi itu tergantung dan serahkan pada manajemen. Pokoknya kita terima sesuai dengan kesepakatan," imbuhnya usai mengisi acara DAHSYAT di RCTI.
Kangen Band Luncurkan Album ke-4 di Tahun 2010
Sukses di tiga album sebelumnya tak menjadikan Kangen Band puas. Seiring perkembangan, mereka pun melebarkan sayap dengan memasukkan unsur lain pada musik sehingga lebih beragam terdengar. Hingga akhir tahun 2009, Kangen masih terus dinanti penggemar dan tetap terbang dari panggung ke panggung termasuk mengisi acara Tahun Baru yang ditayangkan salah satu stasiun TV terbesar.
"Tahun depan insya Allah keluarkan album baru. Harapan kita tetap eksis, kompak, anak-anaknya biasa saja seperti sekarang. Kalau untuk proses pembuatan masih 20% karena belum terlalu dipikirkan. Soalnya kita masih fokus isi acara di Ancol nanti. Kebeneran kita dapat undangan dari TV. Yang pasti materi album baru sudah ada tinggal jalani tahapannya saja," Tama, sang gitaris, Selasa (29/12).
Diakui band yang digawangi personil lain seperti Dodhy (gitar), Andika (vocal), Lim (drum), dan Nory (bass) masih sama dalam bermusik pada album yang akan datang. Namun mereka pun tak berdiam diri. Kangen terus berinovasi agar karya mereka terus dapat dinikmati masyarakat pecinta musik.
"Ya dari album perdana masih di bawah sekali, lalu sedikit alami peningkatan. Proses dan waktu yang jawab. Seiring dengan sound dan recording jadi berubah. Lirik tetap sama tapi musik ada tambahan, synthesizer. Ya, pokoknya dibuat seenak mungkin tanpa buang karakter Kangen Band," urainya lagi saat dijumpai di RCTI.
Mantan Anggota Langit Band Mengaku Menjiplak Ungu
Mantan personel Langit Band, Syaeful Safir atau Ipul yang juga pencipta lagu Dimanakah, mengakui jika refrain lagu tersebut diambil dari lagu milik Pasha Ungu, Dia Maha Sempurna. Karenanya, dirinya minta maaf dan mengaku bersalah atas kasus ini.
"Dari saya pribadi minta maaf ke Bang Pasha karena saya mencemarkan nama baik dan sudah menjiplak lagunya," aku Ipul didampingi Pasha di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (28/12).
Ipul menceritakan jika pada saat Ungu mengadakan workshop lagu Dia Maha Sempurna pada 29 Juni, dirinya datang ke base camp Ungu di Tebet. Ketika di rumah, refrain lagu itu terbawa ke dalam lagu Dimanakah ciptaannya yang kemudian dinyanyikan Langit Band itu.
"Yang namanya kita ngefans, saya sudah lama mau nyanyikan lagu-lagunya Abang," tegas Ipul yang diikuti senyum Pasha.
Ipul sendiri mengaku sudah menceritakan hal itu kepada teman-temannya di Langit Band, namun justru mereka merasa sebagai pemilik lagu itu. Dan mensomasi Pasha, kalau ada penjiplakan lagu oleh mantan suami Okie Agustina itu.
"Saya juga sudah bilang sama anak-anak Langit Band, tapi mereka merasa itu lagu mereka dan melakukan somasi ke Pasha," pungkasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Pasha melaporkan personel Langit Band atas tuduhan melakukan perbuatan tidak menyenangkan. Mereka melayangkan tuduhan dan mensomasi Pasha telah menjiplak lagu miliknya.
Ipul menceritakan jika pada saat Ungu mengadakan workshop lagu Dia Maha Sempurna pada 29 Juni, dirinya datang ke base camp Ungu di Tebet. Ketika di rumah, refrain lagu itu terbawa ke dalam lagu Dimanakah ciptaannya yang kemudian dinyanyikan Langit Band itu.
"Yang namanya kita ngefans, saya sudah lama mau nyanyikan lagu-lagunya Abang," tegas Ipul yang diikuti senyum Pasha.
Ipul sendiri mengaku sudah menceritakan hal itu kepada teman-temannya di Langit Band, namun justru mereka merasa sebagai pemilik lagu itu. Dan mensomasi Pasha, kalau ada penjiplakan lagu oleh mantan suami Okie Agustina itu.
"Saya juga sudah bilang sama anak-anak Langit Band, tapi mereka merasa itu lagu mereka dan melakukan somasi ke Pasha," pungkasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Pasha melaporkan personel Langit Band atas tuduhan melakukan perbuatan tidak menyenangkan. Mereka melayangkan tuduhan dan mensomasi Pasha telah menjiplak lagu miliknya.
Para Slanker Mania Turut Kecewa Berat
Bukan hanya para personil Slank yang kecewa karena batal menggelar konser ultah ke-26, Tapi para fans berat Slank (Slanker) pun ikut kecewa. Kaka menjelaskan, 2 minggu sebelum ulang tahun Slank, Slanker dari beberapa daerah sudah datang ke markas Slank.
Perjuangan Slanker ke Potlot tersebut membuat Slanker kecewa karena tidak bisa melihat performa grup band idolanya.
"2 minggu sebelum acara biasanya Slanker datang ke Potlot. Perjuangan mereka ke potlot membuat mereka kecewa," terang Kaka saat ditemui di markas Slank Jl. Potlot, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Senin (28/12).
Walaupun sudah 8 kali tidak diberikan izin untuk manggung di tahun 2009 ini, Kaka berharap di tahun 2010 nanti Slank tidak lagi dicekal untuk manggung.
"Mudah-mudahan nggak sering lah, dalam setahun sesekali gak apa-apa," harap Kaka.
Pasha "Ungu" Laporkan Langit Band ke Polisi
Musisi Pasha Ungu masih harus kembali berhubungan dengan polisi, setelah mantan suami Okie Agustina itu melaporkan Langit Band ke polisi atas kasus perbuatan tidak menyenangkan.
"Saya melaporkan yang mengaku bernama Langit Band. Di mana saya merasa dizalimi dengan mengatakan bahwa saya telah menjiplak lagu mereka," ungkap Pasha di Polda Metro Jaya, Senin (28/12).
"Mereka sudah mengirim surat somasi November 2009, kita pikir cuma main-main, karena kan saya sendiri tidak merasa menjiplak. Sehingga setelah adanya surat ketiga, dan kita lihat orang ini cukup serius, untuk ini kita mesti mengambil langkah hukum," terangnya menambahkan.
Kejadian bermula saat salah satu personel Langit Band, (sekarang sudah mantan, red) pada 29 Juni 2009 datang ke base camp Ungu, di Kawasan Tebet, Jakarta Selatan. Saat itu bersamaan Ungu sedang melakukan workshop lagu Dia Maha Sempurna.
Merasa terinspirasi dengan lagu religi milik Ungu tersebut, Ipul kemudian mengambil bagian refrain lagu ciptaan Pasha itu untuk membuat lagu sendiri yang diberi judul Dimanakah.
Ipul sendiri tidak memberitahukan penggalan lagu milik Ungu yang dimasukkan dalam lagu milik Langit Band itu pada Pasha, termasuk kepada personel Langit Band yang lain.
Merasa tidak ada masalah, Langit Band melayangkan somasi kepada Pasha atas tuduhan penjiplakan. Namun Ipul kemudian mengaku pada teman-temanya, jika lagu Dimanakah adalah lagu yang diambil dari lagu karya ayah tiga anak itu.
Merasa di pihak yang benar, Pasha sebagai terlapor balik melaporkan Langit Band atas tuduhan perbuatan tidak menyenangkan.
Thursday, December 17, 2009
Video Klip Penghijauan, Katon - Nugie Tak Mau Ambil Keuntungan
Demi mendukung program penghijauan, dua musisi kakak beradik Katon Bagaskara dan Nugie meluncurkan single Jika Bumi Bisa Bicara yang disertai video klip. Sebagai bentuk dukungannya, Katon dan Nugie tidak sepeser pun mengambil keuntungan dari lagu ini. Seluruh hasil penjualan dan RBT akan disumbangkan untuk program konservasi WWF-Indonesia.
"Ini lagu yang bener-bener tulus kita buat," terang Nugie yang ditemui di Pisa Kafe Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (16/12).
"Masuklah dalam gelombang energi ini. Dengan men-download lagu ini kita bisa menyelamatkan dunia. Melalui lagu dan klip ini pesan gaya hidup hijau akan lebih tersebar pada masyarakat," tambah Katon.
Lagu yang tercipta dalam waktu sejam ini, menurut Katon diinspirasi dari banyaknya bencana alam yang terjadi di negeri ini. "Lagu ini dibuat kurang dari sejam. Inspirasinya dari keseimbangan. Bencana alam kan terjadi karena adanya ketidakseimbangan. Loe ngambil terus, tapi gak pernah memberi," terang Katon.
Kakak beradik ini memastikan kalau mereka sama sekali tidak mencari keuntungan. "Kita gak kayak band-band yang kaya gara-gara RBT," tegas Nugie, yang ditimpali Katon, "Tolong diaudit lah, kalau sampe kita kaya gara-gara lagu ini."
Tina Astari Mau Rilis Album Single Pop
Selama ini artis Tina Astari dikenal sebagai bintang di dunia akting, sinetron dan film layar lebar telah sukses dibintanginya. Kini bintang kelahiran Jakarta, 19 Agustus 1979 itu, tengah mempersiapkan diri terjun di dunia tarik suara. Awal tahun depan sebuah single pop akan segera dirilis pacar vokalis Bonus Band itu.
"Tahun depan kemungkinan aku akan ngerambah dunia nyanyi. Rencananya sih akan ngeluarin single pop pada Februari atau Maret nanti. Alhamdulillah aku banyak dibantu oleh beberapa musisi, salah satunya sang pacar, Anda Wardhana," ungkap Tina Astari ceria.
Tina yang ditemui di acara ulang tahun Trans Corp di Jakarta Convention Centre (JCC), Senayan, Jakarta Selatan, Selasa (15/12) itu merasa mendapat sesuatu yang baru di dunia yang baru ditekuninya itu. Karena sebelumnya menyanyi sekedar untuk menghibur diri, sebelum kemudian sang pacar mendorongnya untuk tampil profesional.
"Aku pikir nyanyi itu lebih enak dari sinetron yang memakan banyak waktu. Di situ juga bisa belajar sesuatu yang aku belum pernah ngelakuin sebelumnya," terangnya.
"Awalnya sih dari karaokean. Banyak temen yang bilang kalau suara lumayan bagus. Sekarang lagi intens belajar ngedalami teknik vokal. Pacar juga ikut ngajarin, dia kan seorang vokalis," ungkapnya setengah berbangga pada sang pacar.
Band Baru Ariel "Feather Band" ?
Makin banyak orang penasaran dengan nama baru yang akan dipilih Peterpan. Kini nama tersebut pun bikin heboh di Twitter.
Disebut-sebut nama yang akan dipakai Peterpan adalah Feather Band. Hanya terdengar sama jika dilafalkan.
Meski hanya isu namun tak sedikit orang yang mempercayainya. Wajar saja, baru-baru ini Peterpan juga telah mengganti logo mereka dengan gambar bulu.
"So nama Peter Pan,soon will be Feather Band? Okei...at least lagu Project Pop gk jd aneh berubahnya,msh mirip,"andai aku ariel FEATHER BAND"," tulis Tika Panggabean dalam halaman Twitternya dan dikutip detikhot, Selasa (15/9/2009).
Komentar pun langsung berhamburan. Banyak yang merasa aneh, ada yang biasa saja, namun tak sedikit juga setuju dengan nama tersebut. Benarkah Ariel cs akan mengganti nama Peterpan menjadi Feather Band?
"Nggaklah, itu cuma isu. Gosip aja," ujar Resa sang drummer kepada detikhot via ponselnya.
Hingga kini para personel band asal Bandung itu masih belum menemukan nama yang tepat. Kini mereka konsentrasi dengan pengerjaan album baru. Soal nama, yang menurut mereka tak bisa sembarangan diganti, masih belum jadi prioritas.
"kl Peter Pan ganti nama jadi Petruk Band...ini baru keren, sama2 tokoh jagoan kan? :)," canda Sindentosca dalam Twitternya.
Dewi Sandra Curhat Melalui Lagu 'Mati Rasa'
Pengalaman pribadi kerap kali menjadi inspirasi bagi musisi untuk dituangkan dalam karya. Setidaknya, demikianlah hal yang nampaknya terjadi pada Dewi Sandra Killick saat merilis single ke-3 nya, Mati Rasa.
"Aku baru bikin bikin video klip Mati Rasa. Itu single ke-3 saya dari album WANITA. Ini lagu ciptaan Rizky Alexa dan kolaborasi bareng Andi Rianto," tutur Dewi.
Dalam pemutaran video klip single ke-3 yang berjudul Mati Rasa di kantor Universal Music, di kawasan Sudirman, Jakarta Selatan, Selasa (15/12), Dewi lantas sedikit mencurahkan perasaannya soal lagu tersebut.
"Saya rasa setiap musisi ada sebagian jiwanya yang dituangkan ke dalam karyanya," lanjutnya mengisyaratkan jika lagu itu adalah juga curahan hatinya.
"Semua perjalanan yang saya lewati itu menjadi pengalaman yang sangat berharga dalam hidup saya. Sakitnya mungkin akan selalu ada, luka yang tak bisa hilang," pungkasnya sambil tersenyum.
Dalam pemutaran video klip single ke-3 yang berjudul Mati Rasa di kantor Universal Music, di kawasan Sudirman, Jakarta Selatan, Selasa (15/12), Dewi lantas sedikit mencurahkan perasaannya soal lagu tersebut.
"Saya rasa setiap musisi ada sebagian jiwanya yang dituangkan ke dalam karyanya," lanjutnya mengisyaratkan jika lagu itu adalah juga curahan hatinya.
"Semua perjalanan yang saya lewati itu menjadi pengalaman yang sangat berharga dalam hidup saya. Sakitnya mungkin akan selalu ada, luka yang tak bisa hilang," pungkasnya sambil tersenyum.
Pengganti Band Peterpan Dipastikan Ariel Februari 2010
Ariel cs belakangan mulai tak lagi menggunakan nama Peterpan untuk konser mereka. Baru pada Februari 2010, mereka memastikan nama baru pengganti Peterpan.
Berbagai spekulasi tentang nama baru Peterpan pun bermunculan. Perlahan, satu-satu calon nama entah dari mana asalnya itu ditampik mereka. Kini Peterpan eksis dengan nama para personelnya, Ariel, Lukman, Uki, Reza.
"Masih belum ada. Nanti keluarnya setelah album keluar," ujar Ariel ditemui di acara ultah Trans TV, Jl. Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (15/12/2009).
Memikirkan nama baru memang bikin pusing. Karenanya pelantun hits 'Ada Apa Denganmu?' itu memilih memfokuskan konsentrasi pada materi album baru. Bagaimana dengan isu nama Feather Band yang katanya jadi calon nama baru?
"Ah mungkin itu cuma becandaan aja. Targetnya Januari sampai Februari lah," jelas Ariel.
Konser Band Untuk Keadilan Prita
Aksi koin peduli Prita menggerakkan hati banyak orang termasuk para musisi. Mereka pun menggalang konser keadilan. Slank, GIGI juga Sheila on 7 ikut terlibat.
'Konser Koin Untuk Keadilan' rencananya akan digelar di Hard Rock Cafe, Jakarta pada 20 Desember 2009 mulai pukul 15.00 WIB. Harga tiket Rp 50 ribu akan dialokasikan untuk amal.
"Sebenarnya banyak banget nama-nama band yang ingin terlibat. Tapi kami juga membatasi," ujar Adib Hidayat ketua penyelenggara kepada detikhot via ponselnya, Rabu (16/12/2009).
Kasus yang menimpa Prita dengan RS Omni telah berlalu. Dana sekitar Rp 600 juta yang terkumpul akan dialokasikan kepada mereka yang membutuhkan.
"Intinya dia setuju tapi dari awal dia bilang jangan konser ini ditujukan untuk pengumpulan yang Rp 204 juta itu. Kita juga bukan itu tujuannya. Ini aksi solidaritas, kita berkumpul bersama untuk membantu," jelas Adib.
Prita dijadikan simbol terselenggaranya konser keadilan tersebut. Namun dalam konser nantinya penonton bisa membayar dengan selembaran uang kertas saja, tak perlu lagi koin.
Ini dia band yang akan beraksi di 'Konser Koin Untuk Keadilan': Slank, GIGI, Ari Lasso, Nidji, Cokelat, Sheila on 7, Titi DJ, Sherina, Audy, Drive, Seringai, Saykoji, Maylaffayza, Funky Kopral, Kunci, The Cash, Marvells, Drew, Ronaldisko, Endah N Rhesa, Black Star, Domino, Ika Putri, Gruvi, J-Flow dan Patent.
Band Ungu Selalu Dibelakang Pasha
Posisi seorang vokalis pastinya cukup penting dalam sebuah band. Jika ada apa-apa dengan vokalis, bisa dipastikan akan berpengaruh juga ke grupnya. Seperti halnya yang menimpa Pasha Ungu, yang kini terpaksa duduk di kursi pesakitan sebagai terdakwa gara-gara kasus penganiayaan terhadap mantan istrinya, Okie Agustina. Sedikit banyak, masalah ini ada pengaruh terhadap eksistensi Ungu di mata masyarakat.
Namun saat disinggung mengenai hal itu, Pasha malah mempersilahkan pewarta untuk menanyakan langsung kepada masyarakat. Yang pasti para personel Ungu selalu mendukung dan men-support-nya.
"Para personel Ungu men-support terus, dan Ungu memang selalu support kok. Dan tanyakan saja ke masyarakat (soal eksistensi), karena saya nggak ngerti," tutur Pasha saat ditemui di PN Bogor, Jawa Barat, Selasa (15/12).
Lebih lanjut Pasha menerangkan bahwa dirinya tidak merasa populer. Ia pun sangat bersyukur jika ada masyarakat yang datang ke pengadilan memberikan dukungan dan mendoakannya.
"Masalah popularitas saya nggak ngerti. Maksudnya, kita nggak merasa populer. Kalau sampai saat ini banyak yang mendoakan saya ya alhamdulillah," pungkas pemilik nama asli Sigit Purnomo tersebut.
Sunday, December 13, 2009
Band The Rock Indonesia Juga Berganti Nama Pada 2010
Para penggemar band rock jebolan pemusik Ahmad Dhani, The Rock Indonesia, tahun 2010 akan mulai terbiasa dengan nama baru band tersebut. Pasalnya, The Rock Indonesia akan berganti nama menjadi TRIAD pada Januari 2010 dengan tetap pada komposisi anggota yang sama.
Drummer The Rock Indonesia, Ikmal menuturkan, nama baru tersebut akan segera diluncurkan bersamaan dengan peluncuran album kedua. "Awal tahun kita promo album kedua, kita ubah nama bukan the rock Indonesia lagi tapi jadi Triad, nanti segera awal tahun Januari launching," katanya usai acara peluncuran Studio Musik 33 di Tanah Baru, Beji, Depok, Minggu (14/12/09) malam.
Ikmal juga mengungkapkan kemungkinan untuk memakai additional player dalam peluncuran Triad. "Semua anggota memang lagi sibuk-sibuknya saat ini, Mitha sibuk dengan off airnya, nanti ada additional player." Jelasnya.
Ikmal direkrut oleh Ahmad Dhani ke dalam The Rock Indonesia saat menjadi home band di kafe milik Ahmad Dhani di Kemang, Jakarta Selatan. Saat itu, Ikmal yang tergabung dalam band Lemon Tea, beraliran classic rock night, direkrut Ahmad Dhani tanpa auddisi. Saat ini, selain bermain futsal dan manggung bersama bandnya, Ikmal juga tengah sibuk mengurus band Portal dan sebuah band indie.
Band Van Java Awalnya Dari 'Jam Session'
Terinspirasi dari nama kota Bandung sebagai pusat mode dan disebut sebagai Paris Van Java, lima anak muda asal kota Kembang akhirnya bergabung dalam grup band Van Java. Mereka adalah Kuykuy (vokal), Danny Black (bass), Budhi (gitar), Ode (gitar), dan Rotua (drum). Dan mereka mengaku jika nama Van Java memang diambil dari sebutan kota mereka tersebut.
Menurut Danny Black, terbentuknya Van Java berawal dari seringnya kumpul bareng dengan teman-temannya yang saat itu sedang vakum dari kegiatan band masing-masing. Untuk mengisi waktu luang, mereka melakukan acara jam session yang ternyata menjadi sesuatu yang serius.
"Dasar kita gak bisa diem. Ketika vakum dari masing-masing band dan kebeneran karena kita satu tongkrongan, kita langsung bikin proyek jam session. Tapi lama-lama kita pikir kenapa gak diseriusin aja? Dan Van Java adalah hasil keseriusan itu," ungkap Danny Black saat ditemui di kawasan Kemang, Jakarta selatan, Sabtu (12/12).
Dengan mengusung konsep sedikit ngelawak, single yang bertajuk Duhai Sayang (Malam Minggu) sengaja dibuat dengan lirik yang sederhana dan sedikit kocak. Kuykuy menerangkan, lagu itu sendiri menceritakan tentang seorang pemuda yang baru pertama kali jatuh cinta dan tidak sabar menunggu kencan pertamanya.
"Lagu ini sengaja dibuat sederhana dan sedikit kocak. Bicara keseharian dan bisa terjadi sama siapa pun. Bercerita tentang seorang cowok yang baru pertama kali merasakan jatuh cinta. Rasa rindu yang membuncah membuat cowok itu tak sabar menunggu malam minggu tiba," jelas Kuykuy.
Video Klip "Penggoda Cinta", Shanty Tanpil Sensual
Shanty membuat video klip berjudul Penggoda Cinta. Di video tersebut, penyanyi ini ingin menampilkan sensualitas tanpa menonjolkan sisi jorok.
"Gue ingin bikin yang sensual, tapi enggak jorok," ungkap Shanty di Studio Gudang, Jakarta, Minggu (13/12/2009).
Lagu tersebut merupakan perpaduan India, dangdut, pop dan rock. Diakui mantan VJ MTV ini, video klip tersebut terheboh yang pernah digarapnya.
"Konsepnya sangat heboh, persiapannya serius, tariannya kita pelajari satu bulan penuh. Termasuk latihan fisik. Dari segi tarian, kostum dan kareografi semuanya baru," jelas Shanty.
Di lagu tersebut, Shanty mengusung kembali jenis musik dance. Kerap gonta-ganti aliaran, gadis hitam manis ini tak khawatir ditinggalkan penggemar.
"Memang gue ingin balik ke dance, lagi kangen. Namanya juga eksplorasi. Kalau begini-begini saja, kapan majunya? Gue orangnya suka coba sana-sini," tandas dia.
Saturday, December 12, 2009
Chua Band Kotak, Tidak Tahu Kenapa Tertarik Bass
Swasti Sabda Tantri tak mengira kalau dirinya bakal beken sebagai pemain bass handal di Kotak. Padahal dulu sewaktu tinggal di Makassar dara kelahiran 3 April 1988 yang akrab disapa Chua ini hanya iseng saat ngulik–ngulik bass.
"Tadinya sih SD sudah pingin bikin band sama temen–temen tapi tahu sendiri kan anak SD omongan doang, baru SMP, lucu juga sih," kenang Chua.
"Dulu aku memulainya dari gitar, nggak tahu kenapa tiba–tiba pingin main bass, kelihatannya seru saja, dengan empat senar kelihatannya gampang. Dari situ aku ngulik sendiri secara otodidak, belajar dari VCD bass, kalau gak tahu baru nanya–nanya," sambung personil Kotak paling bontot ini.
Chua masuk Kotak menggantikan posisi Ices, bassist Kotak sebelumnya. Chua masuk saat album kedua Kotak bertitel KOTAK KEDUA sudah jalan. "Jadi aku tinggal lanjutin aja," tukasnya.
Berbeda, pada saat pengerjaan single hit Kotak terbaru, Pelan–Pelan Saja. Dapat dikatakan lagu tersebut menjadi sentuhan langsung style bass Chua secara langsung. "Kalau kali ini bener–bener kerja, tidak makan gaji buta lagi," ujarnya berseloroh.
Saat disambangi di Akmani Hotel, belum lama ini, Chua yang mengaku tidak terlalu feminim dan tomboy ini, mengartikan bass sebagai jantungnya musik, pemegang ritme. "Karena bunyinya yang deg.. deg.. Dan kenapa aku pilih bass karena aku tidak bisa nyanyi, tidak bisa main drum, bisanya hanya bass doang," pungkasnya terkekeh.
Band Superman is Dead Mengaku Tidak Komersil
Sejak terjun ke dunia rekaman, band Superman Is Dead seringkali tampil di televisi. Hal itu pula yang menyebabkan banyak band-band punk yang menganggap SID telah berkhianat karena telah keluar jalur. SID pun dianggap sudah komersil karena lebih sering mencari materi ketimbang memperjuangkan pluralisme.
"Gampang-gampang susah sih, soalnya ketika kita ditanya, 'Kamu komersil?' terus kita tanya balik, 'Pengertian komersil itu apa?' Mereka jawab, 'Kalian masuk TV, kalian masuk majalah, masuk major label, itu komersil'. (Tapi) kalau menurut kacamata SID, komersil itu adalah ketika kita melacurkan sisi seni kita. Kita buat seni mengikuti pasar, bermain aman. Jadi kita nggak jadi diri sendiri, dan terus menghasilkan uang," kata salah satu personel SID, Jerinx di Galeri Cafe, Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta, Jumat (11/12) sore.
"Kita tetap jadi SID yang dulu. Bagi kita pemberontakan bukan pada tempo lagu dan kata kasar yang dilontarkan pada lirik, tetapi menurut kita pemberontakan lebih pada pemikiran, ide, apa yang dinyanyikan," sambungnya.
Atas banyaknya anggapan seperti itu, band yang dimotori Bobby Cool (vokal), Eka Rock (gitar), dan Jerinx (drum) ini pun banyak sekali mendapatkan fitnah dan teguran karena jalan yang mereka tempuh. SID berharap jika suatu saat nanti dapat memberikan penjelasan kepada pihak-pihak yang melihat sebelah mata kepada band mereka.
"Yang jelas kita sempat menjadi korban pelanggaran HAM di atas panggung. Sampai sekarang masih banyak. Di Facebook kita, banyak yang fitnah kita, dibilang, 'Kalian band pengkhianat, masuk major label, terus band pengkhianat punk, band rasis anti Jawa'. Jadi itu sebenarnya pelanggaran. Kita nggak dikasih kesempatan untuk membela diri. Justru makin adanya hujatan seperti ini makin jengah untuk buktiin kepada mereka. Kita buktiin dengan prestasi, dengan apa yang mereka tuduhkan, bahkan berbanding terbalik dengan apa yang mereka tuduhkan," urai Jerinx.
Lalu, kapan SID harus memilih untuk mencari uang diselingi sambil memperjuangkan prinsip mereka? "Itulah keseimbangan. Kita nggak selalu main di acara yang cari duit. Kita bertiga punya komitmen, ada setidaknya main yang nggak dibayar," ujarnya.
Sammy Vokalis "Kerispatih", Hanya Cari Sensasi
Kasus yang menimpa Sammy Kerispatih ditengarai hanya untuk sekedar sensasi. Menurut Giska - pelapor yang merasa mobilnya dicuri Sammy, bahwa motivasi sang vokalis membawa lari mobil Honda Civic miliknya hanya karena ingin mencari sensasi saat mengeluarkan album baru Kerispatih yang ke-4.
"Mungkin motivasinya, dia nyari sensasi. Album ke-4 atau album barunya kan mau keluar, itu yang saya dengar," ujar Giska saat ditemui di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (11/12) kemarin.
Sensasi yang dibuat oleh Sammy tersebut sulit ditelaah dengan akal sehat. Ketika KapanLagi.com menanyakan apakah saat bertemu dengan Sammy, Giska pernah melihat sang vokalis Kerispatih tersebut sedang mabuk, Giska langsung tersenyum.
"Namanya orang bolak-balik club, pasti (mabuk). Sedikit mabuk sih pasti. Dia BBM (BlackBerry Messenger) aku, 'Nanti aku kasih Halimah (H5 atau Happy Five, sejenis narkoba) deh,'" terang Giska.
Sementara itu, kuasa hukum Giska, Rizal Rifai akan segera melaporkan Sammy dengan tuduhan pencemaran nama baik dan fitnah. Pasalnya, Sammy telah menuduh kliennya sebagai model gadungan.
"Kita akan menuntut kembali, (karena sebutan Sammy) bahwa klien kami adalah model gadungan dan sering dipanggil pengusaha. Kalau orang punya iman, dia tidak akan mengatakan seperti itu, dia tidak beriman. Kami atas nama klien akan melakukan penuntutan pencemaran nama baik dan penghinaan," tegas Rifai.
Friday, December 11, 2009
Mulan Jameela : "Cinta Mati 3"
Kamu takkan pernah mendapatkan cinta
Cinta seperti yang aku berikan kepada kamu
Kamu nanti pasti kan menyadarinya
Saat aku tak lagi ada
#
Kamu takkan pernah tahu
Betapa aku
Memuja kamu seperti ku memuja dewa cinta
Kamu nanti pasti kan menyadarinya
Saat aku tak lagi ada
Reff:
Cinta ini
Cinta yang tak perlu
Mendapatkan perasaan cinta
Meski hatiku perih
'Tuk menahan cinta yang terluka
Cinta yang buatku luka
Cinta yang buatku bertahan
Meski ada air mata
Back to #, Reff
Cinta yang takkan tertaklukan
Cinta ini
Cinta yang takkan tertaklukan
Inilah satu-satunya
Cinta yang tak perlu
Mendapatkan perasaan cinta
Meski hatiku perih
'Tuk menahan cinta yang terluka
Cinta yang buatku luka
Cinta yang buatku bertahan
Meski ada air mata
Meski ada air mata
Meski ada air mata
Winda OB Idol Takut Terbitkan Indie Album
Niat hati ingin mengeluarkan sebuah album indie tahun ini, namun apa daya dana yang tersedia tidak mencukupi. Itulah sepenggal keluh kesah penyanyi jebolan Indonesia Idol, Winda Viska Ria. Salah satu bintang sitkom OB (OFFICE BOY) ini, mengaku takut berspekulasi lantaran harus bersaing dengan label besar yang memiliki cukup dana untuk promosi.
"Aku takut karena label besar mengeluarkan dana besar, dan harus antre, nggak mau sembarangan ngeluarin materi. Sekarang zamannya lirik apa adanya, ceplas-ceplos, sementara aku ada kiasan-kiasan. Itu ciri khas aku," terang Winda saat ditemui di RCTI, Kebun Jeruk, Jakarta Barat, Minggu (10/12).
Untuk merealisasikan albumnya yang hingga kini masih tertunda itu, Winda masih mencari-cari label yang bersedia dan cocok. Album ini menurutnya membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Sehingga perlu banyak pertimbangan.
"Lagi cari-cari label. First step berat banget. OB baru selesai, sekarang puas-puasin telepon-teleponan," pungkas Winda dengan gayanya.
Band Lyla Mendapat Dukungan Fans
Walau band Lyla dihadapkan dengan urusan hukum namun para personelnya mengaku masih menjalankan aktivitas manggung. Hal tersebut karena kasus mereka telah diserahkan pada kuasa hukum yang ditunjuk. Sidang perdana sendiri telah dimulai pada Rabu (09/12) di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dengan agenda mediasi. Tentang ini ditegaskan kembali salah satu anggota Lyla, Naga, di Studio Penta, Kamis (10/12).
"Kemungkinan persoalan diselesaikan di luar persidangan masih terbuka. Yang pasti kita semua mendukung dan peduli dengan cara baik-baik. Kebetulan Om Bob-nya sendiri kan omnya Amec (drummer Lyla). Jadi sudah ditangani melalui keluarga, dengan jalan baik-baik," terangnya.
Diakui lagi, kendati band Lyla tidak terganggu aktivitas manggungnya dengan kasus ini ,namun secara psikologi cukup mempengaruhi para personelnya. Namun semua itu bisa diobati lantaran dukungan dari penggemar.
"Nah itu. Kita kan, lebih membangun sebuah merek, sebuah brand, membangun nama Lyla itu kan nggak gampang. Lalu muncul tiba-tiba Om Bob bilang Lyla tidak pantas diidolakan, ya kaget juga. Tapi alhamdulilah kalau dari penonton mereka memberi support, dari Facebook, Twitter," tukasnya.
Grup Band Java Jazz Masih Buktikan Eksistensi
Setelah vakum selama sebelas tahun, akhirnya grup musik Java Jazz akan kembali pamer taringnya. Bahkan, mereka pun telah sukses menggelar konser tunggalnya. Hal itu diungkapkan oleh salah satu pentolannya, Indra Lesmana.
"Persiapan konser kami sama seperti persiapan album kami. Jadi saling berkesinambungan. Bulan Juli sampai September proses mixing lagi kita latih," ujar Indra saat ditemui usai konser di Graha Bhakti Budaya, TIM, Cikini, Jakpus, Kamis (10/12).
Formasi Java Jazz memang sudah berubah. Walaupun mendapatkan dua gitaris baru, namun mereka kehilangan sentuhan Embong Raharjo pada saksofon.
"Java Jazz berubah walaupun tidak 100%. Personelnya juga tetep sama. Memang ada Budjana, sebelumnya pernah mengisi materi-materi Java Jazz. Sekarang lebih banyak gitar, jadi ada sedikit perubahan," tambah Indra.
Dituturkannya jika konser kali ini merupakan sebuah momen yang istimewa. Pasalnya, di sinilah mereka akhirnya bisa kembali bersatu di atas panggung.
"Yang istimewa, setelah 11 tahun kita bersama, momen ini sangat istimewa. Ketemu lagi sama fans Java Jazz yang lama, pengen bisa share musik kita," kata Indra.
"Sebelas komposisi yang udah pernah dibawakan sebelumnya digabung jadi aransemen yang menjadi spirit kami dalam bermusik. Walau ada perubahan tetep bisa kami atasi dengan pengalaman musik kami walau kesibukan masing-masing cukup banyak," tambah Gilang Ramadhan.
Gilang pun menerangkan jika dirinya dan Indra memang sering tampil berdua, namun perasaan yang ditimbulkan dengan bermain berlima jauh lebih berbeda. "Ada perubahan-perubahan positif yang baik buat kami," jelasnya.
"Kita dapat dorongan dari fans yang sering banget nanyain kapan main lagi lewat email," cetus Indra. "Namun dorongan terbesar dari teman kita Adit. Dia tanya bisa nggak Java Jazz rilis lagi. Saya bilang kayaknya rilis doang kita masih bisa karena kita masih kreatif dan ini saat kita main bareng lagi."
Thursday, December 10, 2009
Duta, Band Sheila On Seven Komentar Motivasi
Dipercaya kembali sebagai juri di IDOLA CILIK 3, vokalis group band Sheila on Seven, Duta mengaku tidak pernah merasa jenuh dengan aktivitas penjurian untuk acara adu bakat anak-anak itu. Pria asal Jogyakarta ini mengaku menyukai dunia anak, sehingga dirinya menerima kembali tawaran sebagai juri.
"Saya apa adanya, kalau jenuh saya pasti tidak akan ada di sini. Saya terima karena saya suka anak-anak," ujar Duta saat ditemui di RCTI, Jakarta Barat, Kamis (10/12).
Menjadi juri perlombaan anak-anak, Duta mengaku memiliki trik tersendiri, yang tentu berbeda saat berhadapan orang orang dewasa. Karenanya setiap komentar yang diberikan Duta selalu berusaha memberi komentar yang membangun motivasi.
"Saya nggak mau, jelek, dibilang bagus, sebaliknya, setiap anak lain-lain cara menyampaikan. Komentator intinya memberikan motivasi," tutur Duta.
Band Kotak Ubah Strategi Agar Eksis
Grup band Kotak sedang berusaha keras tidak menjadi one hits wonders. Alias muncul sekali, tenar, tetapi kemudian menghilang. Usaha tersebut diwujudkan dengan merilis album ketiga pada Februari 2010.
Untuk memulainya, mereka meluncurkan single Pelan-Pelan Saja yang sudah beredar di TV dan radio. Pelan-Pelan Saja yang merupakan karya bersama dengan Dewiq diharapkan menjadi jembatan yang pas menuju album berikutnya. Bebannya cukup berat, mempertahankan sukses album kedua lalu dan lebih meraih sukses lagi di album berikutnya.
Minimal, lagu yang bercerita tentang beratnya mengakhiri kisah cinta itu bisa menyamai sukses lagu Masih Cinta yang juga mendapat sentuhan Dewiq. Lagu tersebut menjadi salah satu simbol sukses album kedua mereka yang berjudul Kotak Kedua. Sebagai album kedua, Kotak Kedua memang seperti menjadi permulaan bagi band yang beranggota Tantri Syalindri (vokal), Haposan Harianto Tobing (drum), Mario Marcella (gitar), dan Swasti Sabdastantri alias Chua (bas) itu.
Album pertama band yang populer lewat kontes Dream Band itu dinilai kurang sukses. "Di album pertama, mungkin rocknya terlalu dominan. Nggak terlalu memikirkan pasar," ucap Posan, sapaan akrab Haposan, saat diwawancarai di Hotel Akmani, Jakarta, kemarin (9/12).
Begitu masuk album kedua, kata Posan, Kotak mulai mengubah strategi. Salah satunya mengatur komposisi dengan formasi 40:60. Maksudnya, 40 persen lagu yang dinilai komersial dan cocok untuk jualan. Sebanyak 60 persen lain adalah lagu untuk kebutuhan tampil di atas panggung. "Kami harus realistis. Yang penting tidak kehilangan jati diri. Tetap ada di 60 persen itu," ucapnya.
Tantri mengibaratkan album pertama sebagai permulaan biji kacang hijau sebelum jadi kecambah. Album kedua mulai mempunyai akar dan album ketiga siap tumbuh lagi. "Mudah-mudahan lagu Pelan Pelan Saja bisa menyambung momen (sukses) album kedua ke album ketiga. Judulnya memang Pelan Pelan Saja, tapi mudah-mudahan kesuksesannya cepat-cepat saja," tutur Tantri, lantas tertawa.
Menurut Posan, genre lagu terbarunya itu rock balada, tidak jauh berbeda dengan Masih Cinta yang ternyata dinikmati dan dinyanyikan banyak orang. Terbukti, kata dia, Kerabat Kotak -sebutan fans Kotak- saat ini mulai banyak perempuan. Sebelum album kedua, lanjut Posan, Kerabat Kotak mayoritas laki-laki berpakaian serbahitam.
"Kalau datang, mulutnya bau anggur. Sekarang mulai banyak perempuan, wangi juga," ujar Posan yang bangga karena Kerabat Kotak yang resmi terdaftar mencapai 5 ribu orang.
Kotak mulai menyadari bahwa salah satu kepuasan utama ketika manggung adalah kerumunan penonton yang bisa ikut bernyanyi. "Melihat mereka hafal lagu kami, itu sangat memuaskan buat saya," ujar vokalis asal Jogjakarta itu.
Wednesday, December 9, 2009
Agnes Monica, Wallpaper dan Profile
Agnes Monica
Nama lengkap: Agnes Monica Muljoto
Panggilan: Agnes Monica
TTL: Jakarta, 1 Juli 1986
Nama Ayah: Ricky Mulyono
Nama Ibu: Jeanny Siswono
Tinggi/berat badan: 165cm 49 kg
Hobi: Ice Skate dan Badminton
Warna favorit: Biru, kuning dan hitam
Pendidikan:
- SD Tarakanita, Pluit, Jakarta
- Peliminary HSC Pelita Harapan
Prestasi:
Pembaca Anak-anak Terbaik versi Panasonic Award 1999
Bintang Drama Terfavorit-Panasonic Awards 2001
Album:
Si Meong, Yess, Bala-bala, Tralala-trilili
Sinetron:
Pernikahan Dini (2001), Lupus, Kejarlah Daku Kau
Ku tangkap (2002), Cewekku Jutek (2003), Amanda (2002),
Ciuman Pertama (2002)
Presenter:
Viva Romeo (Trans TV), Tralala-Trilili (RCTI)
VAN (Video Anak Anteve)
Iklan :
Jas Jus, So Klin Pewangi, Biore Anti Acne, Caprizone
Natur-e Shampo, T-shirt Poshboy, STIMIK AKI, Sakatonik ABG
Bait Lirik Lagu Agnes Monica
"A.G.N.E.Z"
oleh: Agnes Monica
*
It's a day
You wanna go there willin out it's okay
Sho'em what you got and pop that body
Popper krumper do ya thang It's a day, it's a day
It's a day
You wanna go there willin out it's okay
Sho'em what you got and pop that body
Popper krumper do ya thang It's A.G.N.E.Z
Suaraku, detak jantungku
Membuatmu tergila - gila pada pesonaku
Emosiku membawamu masuk dalam duniaku
Tak usah kau ragukan dirimu
Bawa saja jiwa dan semua imajinasimu
*
It's a day
You wanna go there willin out it's okay
Sho'em what you got and pop that body
Popper krumper do ya thang It's a day, it's a day
It's a day
You wanna go there willin out it's okay
Sho'em what you got and pop that body
Popper krumper do ya thang It's A.G.N.E.Z
Suaraku, detak jantungku...
Wait...guys, lemme do something different around here
It's my blood vein, it's my blood chain
Dirty like blood stain, but I ain't gonna complain
I ain't gonna pretend, I got you strained
Now I'm in your brain
Got yourself mad-brain, run you like a mad train
This ain't a game where you can pause and save it
It's a Jumanji game where you've gotta play all day
*
It's a day
You wanna go there willin out it's okay
Sho'em what you got and pop that body
Popper krumper do ya thang It's a day, it's a day
It's a day
You wanna go there willin out it's okay
Sho'em what you got and pop that body
Popper krumper do ya thang It's A.G.N.E.Z
*
It's a day
You wanna go there willin out it's okay
Sho'em what you got and pop that body
Popper krumper do ya thang It's a day, it's a day
It's a day
You wanna go there willin out it's okay
Sho'em what you got and pop that body
Popper krumper do ya thang It's A.G.N.E.Z
Berlebihan
Memang aku yang terlalu mencintai dirimu berlebihan
Memang aku yang terlalu mencintai dirimu berlebihan
Maafkan aku
Yang membatasimu
Seakan bahkan hidupmu hanyalah untukku
Aku sadari
Aku yang salah
Selama ini
Kucuriga tanpa alasan
Kuragukan kebebasanmu
Reff :
Aku cemburu
Hanya cemburu
Saat kamu tak berada di sampingku
Aku tak mau
Suatu saat nanti
Aku sendiri
Tanpa cinta dari dirimu
Ku tak bisa merindukanmu
Back to Reff 2x
Aku cemburu
Aku cemburu
Aku cemburu...
Aku mau miliki dirimu hanya untukku
Aku cemburu...
Memang aku yang terlalu mencintai dirimu berlebihan
Memang aku yang terlalu mencintai dirimu berlebihan
Suatu saat nanti
Ku sendiri tanpa cintamu
Aku tak mau
Suatu saat nanti
Ku sendiri tanpa cintamu
Aku cemburu
Memang aku yang terlalu mencintai dirimu berlebihan
Aku cemburu
Memang aku yang terlalu mencintai dirimu berlebihan
Bilang Saja
Agnes Monica - Bilang Saja
Bilang saja bila kau mau
Bilang saja bila tak mau
Katakan sejujurnya
Kepada dirinya
Lelaki terkadang selalu ingin memaksakan
Apa yang mereka inginkan untuk memiliki
Sebelum semua menjadi semakin masalah
Kau pun harus memilih
Setiap wanita selalu ingin dicintai
Tetapi mereka hanya cinta pada seorang
Sebelum semua menjadi semakin masalah
Kau pun harus menjawab
Ketika cinta menjadi suatu dilema
(Bahagia) akan terasa pedih di hati
Bukan Milikmu Lagi
Agnes Monica - Bukan Milikmu Lagi
Takkan bisa diriku
Seperti yang kau mau
Karna diriku bukan milikmu lagi
Heyya..hey..yah..
Yang takkan pernah terhapus
dan tak terlupakan
Dari dirimu
Lelaki yang pernah bersamaku
dan mencintaiku sepenuh hatimu
Tapi ternyata kau pergi
tinggalkan diriku
Cinta dan sluruh mimpiku
Chorus:
Kau takkan bisa jadikan diriku
seperti yang kau mau
Karna ku bukan milikmu
Aku adalah wanita yang pernah
kau sakiti, tapi kau tahu
ku bukan milikmu lagi
(ku bukan milikmu lagi)
Takkan bisa diriku
Seperti yang kau mau
Takkan pernah kusesali
Dan aku ragukan keputusan ini
Sebab hidup takkan berhenti sampai disini
Hanya karna dirimu
Tapi ternyata kau pergi
tinggalkan diriku cintaku
dan sluruh mimpiku
Cinta Di Ujung Jalan
Setiap tetes air mataku
Telah kuberikan untuk kisahku
Mengerti tapi tak dimengerti
Cintaku t'lah di ujung jalan
Setiap kata dari bibirku
Kadang tak sama dalam hatiku
Tersenyum dalam hati menangis
Cintaku t'lah di ujung jalan
Aku sangat mengenalmu
Aku juga cintaimu..
Tapi kau tak pernah ada pengertian
Ku senang, ku sedih
Kau tak mau tahu
Aku sangat mengenalmu
Dulu kau tak begitu
Kau bintang di hatiku
Jadilah yang kumau
Ku senang, ku sedih
Kau ada denganku
Ku mengerti kau apa adanya
Begitupun yang kumau darimu
Kau tahu rasanya diabaikan
Cintaku t'lah di ujung jalan
Cinta Mati
bagaimana caranya untuk
agar kau mengerti bahwa
aku rindu
bagaimana caranya untuk
agar kau mengerti bahwa
aku cinta
masihkah mungkin hatimu berkenan
menerima hatiku untukmu
Chorus:
cintaku sedalam samudera
setinggi langit di angkasa kepadamu
cintaku sebesar dunia
seluas jagad raya ini kepadamu
kepadamu
bagaimana caranya untuk
agar kau mengerti bahwa
aku rindu
bagaimana caranya untuk
agar kau mengerti bahwa
aku cinta
masihkah mungkin hatimu berkenan
menerima hatiku untukmu
Chorus
bagaimana caranya
agar kau mengerti
bahwa aku mencintaimu selamanya
bagaimana caranya
agar kau mengerti
bahwa aku merindukanmu selamanya
Chorus
Cinta Mati feat Ahmad Dhani
Bagaimana caranya untuk
Agar kau mengerti bahwa
Aku rindu
Bagaimana caranya untuk
Agar kau mengerti bahwa
Aku cinta
Masihkah mungkin hatimu berkenan
Menerima hatiku untukmu
Chorus:
Cintaku sedalam samudera
Setinggi langit di angkasa kepadamu
Cintaku sebesar dunia
Seluas jagad raya ini kepadamu
Kepadamu
Bagaimana caranya untuk
Agar kau mengerti bahwa
Aku rindu
Bagaimana caranya untuk
Agar kau mengerti bahwa
Aku cinta
Masihkah mungkin hatimu berkenan
Menerima hatiku untukmu
Chorus
Bagaimana caranya
Agar kau mengerti
Bahwa aku mencintaimu selamanya
Bagaimana caranya
Agar kau mengerti
Bahwa aku merindukanmu selamanya
Chorus
Coz I Love You
Canda tawa.. tangisanmu.. air mataku..
Tak ku sesali
Pelukanmu.. amarahmu.. pengorbananmu..
Tak kan ku ganti
#
Semua yang harus kita alami
Membuat kita 'tuk saling mengerti
Reff :
Coz I love you
Coz I need you
And I want you
By my side
Keakuan tak buatmu 'tuk jadi ragu sayangi aku
('Tuk sayangi aku)
Back to #, Reff
I love you
I need you
By my side
And I need you
I need you
I want you
I need you
Back to #, Reff
Sammy Band "Kerispatih" Diperiksa Polisi
Vokalis Kerispatih, Sammy, terlihat berada di Polsek Mampang Prapatan, Jakarta sejak Rabu (9/12/2009) dini hari. Sammy menjalani pemeriksaan karena diduga melakukan pencurian mobil.
"Sammy dilaporkan atas kasus pencurian," ujar seorang sumber di kepolisian saat ditemui detikhot Rabu (9/12/2009) pagi.
Menurut si polisi, Sammy menjalani pemeriksaan sejak pukul 02.00 WIB. Sampai saat ini pelantun 'Kesalahan Yang Sama' itu masih diperiksa di Ruang Kanit Reskrim Polsek Mampang Prapatan. Ia sempat keluar dari ruang pemeriksaan untuk menelepon. Mantan kekasih Nania 'Idol' itu terlihat mengenakan kemeja lengan panjang hitam yang digulung dan celana panjang berwarna hitam.
Sekitar pukul 09.00 WIB, dua orang dari manajemen Kerispatih tampak datang ke Polsek Mampang Prapatan. Keduanya enggan memberikan keterangan banyak pada media.
"Nanti ya, soalnya masih belum jelas nih, takut salah ngomong," ujar salah satu orang dari manajemen Kerispatih.
Tuesday, December 8, 2009
Mengacuhkan Kontrak, Band Lyla Dilaporkan ke Polisi
Seorang bernama Bob Surya Putra menuntut band Lyla ke polisi. Ia pun mengklaim para personel Lyla tak pantas diidolakan.
Bob telah melayangkan gugatan ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Ia menganggap para personel Lyla telah melanggar perjanjian kontrak.
"Personel Lyla tidak layak diidolakan, karena etika dan sopan santun sama sekali tidak ada, jadi kami menuntut personel dan label," ujar Bob ditemui di PN Jakpus, Jl Gajah Mada, Rabu (9/12/2009).
Menurut Bob, dua personel Lyla yaitu Ame dan Farre masih berada di bawah kontraknya. Namun ternyata mereka membuat band Lyla dan mengacuhkan kontrak tersebut.
"Mereka masih terikat kontrak dengan kami sampai September 2010. Sementara secara umum Lyla bernama New Sign itu bentukan dari saya, bukti ada dari album," jelas Bob.
Sidang perdana Lyla versus Bob telah digelar. Sidang selanjutnya akan berlangsung 2 Februari mendatang. Bob menuntut ganti rugi sebesar Rp 2 miliar.
Pasha Ungu Membikin Pingsan Anak SMP
Pesona Pasha Ungu memang tak terbantahkan. Bersama bandnya, Ungu, saat mereka beraksi di atas panggung, tak jarang banyak orang yang rela berdesakan hingga akhirnya jatuh pingsan. Hal itu terjadi lagi kala Ungu menggelar konsernya di arena Medan Fair 2009 di Medan, Selasa (8/12) malam.
Seorang siswi SMP, Heriyati, pingsan akibat himpitan penonton. Fitri, teman korban, mengatakan, ia dan Heriyati sedang menyaksikan konser Ungu di tengah lapangan ketika ribuan penonton saling berdesakan.
"Waktu kami nyanyi sambil loncat, para penonton saling tolak-menolak dengan kasar dan dia (Heriyati) langsung pingsan," kata siswi kelas 1 SMP Swasta Apibsu Medan itu.
Mengetahui ada yang pingsan, petugas kesehatan langsung membawa korban ke RSU Hisarma. Dr Julis yang menangani Heriyati mengatakan korban pingsan karena shock. "Tidak ada yang serius, hanya shock dan kekurangan oksigen saja. Setelah istirahat sejenak dia bisa langsung pulang," katanya.
Malam itu grup band Ungu tampil di arena Medan Fair 2009 dan menghibur masyarakat kota Medan. Pejabat Walikota Medan, Rahudman Harahap sebelumnya mengatakan, even tahunan itu merupakan bagian dari upaya pemerintah mempromosikan produk ekonomi maupun pariwisata yang cukup potensial di seluruh kabupaten/kota di Sumatera Utara.
Ajang itu juga diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara ke Sumatera Utara, khususnya ke Medan.
Sunday, December 6, 2009
Band Padi Tidak Memaksakan Diri Buat Album
Biasanya rutin tiap dua tahun sekali Padi merilis album. Kali ini album ke-6 mereka sedikit molor. Padi mengaku ogah dipaksa-paksa untuk menggarap sebuah album.
"Kita nggak ada yang dipaksakan, mengalir aja. Kecuali ada yang memaksa kita menyelesaikan album dalam satu tahun dan kita dibayar Rp 1 miliar itu beda ceritanya,"ujar Piyu sang gitaris ditemui baru-baru ini.
Saat penggarapan album mereka telah mencapai 90 persen. Mereka memasang target untuk merilis single pertama di tahun ini. Kemudian tiga bulan mendatang album baru menyusul.
Album terakhir Padi, 'Tak Hanya Diam' dirilis di 2007. Mereka melakukan promosi yang sangat optimal. Hampir semua lagu di album tersebut jadi single. Sebut saja 'Sang Penghibur', 'Harmony', Jangan Datang Malam ini' dan banyak lagi.
Tak ingin mengada-ada juga dalam mengarang lagu. Tema besar album terbaru mereka nantinya masih akan berbicara soal cinta.
"Temanya tetap cinta karena itu bagian dari peradaban. Sebelum kita melangkah, sebelum menjalani hidup, energi cinta selalu bisa berubah-ubah dan itu bisa membuat kita hidup, jatuh dan sebagainya," tutur sang vokalis, Fadly.
Riwayat Band "Padi"
PADI, sebelumnya hanyalah salah satu band kampus yang ada Universitas Airlangga (Unair) Surabaya. Beranggotakan Andi Fadly Arifuddin (Fadly, Vokalis), Satriyo Yudhi Wahono (Piyu, Gitar), Ari Tri Sosianto (Ari, Gitar), Rindra Risyanto Noor (Rindra, Bass), dan Surendro Prasetyo (Yoyok, Drum).
Sebelum bernama PADI, band ini dulu bernama SODA. Mereka tampil pertama kali di sebuah acara kampus di Fakultas Hukum Unair Oktober 1996. Barulah pada tanggal 8 April 1997 mereka mengganti nama band-nya dengan nama PADI. Nama ini dilontarkan pertama kali oleh Yoyok, sang drummer. Selain karena filosofinya semakin berisi semakin merunduk, ibarat makanan pokok mereka menginginkan band ini bisa dinikmati oleh semua orang. Mulai dari tukang becak, anak kecil, hingga para eskesuktif berdasi. Meski nama PADI sering dianggap "kampungan", karena dianggap makanan orang susah. Tapi PADI punya makna sangat membumi, di mata mereka PADI juga merupakan lambang kesejahteraan.
Latar belakang personil sangat beragam, mereka tidak begitu saja bertemu dan langsung membentuk sebuah band. Pertama kali Piyu dan Ari yang sepakat untuk membikin sebuah band. Untuk bassis, Ari mengajak temannya Rindra karena dulu pernah tergabung dalam satu band yang bernama WARNA. Baru setelah itu ditemukan sang vokalis-Fadly dan drummer-Yoyok. Fadly, yang pertama kagum akan permainan gitar Ari ketika manggung dalam salah satu pementasan di kampusnya, pada awalnya menawarkan Fadly diri kepada Ari untuk bergabung di band-nya jika memerlukan seorang bassis (sejak SMA, Fadly adalah seorang bassis).
Untuk skill personil, sudah jangan diragukan lagi. Piyu, yang sebelumnya bermain di band yang memainkan lagu-lagu beraliran keras bersama Crystal Band, dulu pernah menjadi teknisi gitar di sebuah band ternama di Indonesia. Rajin ngulik gitar dari SMA, dan kepiawaiannya dalam menciptakan lirik tidak banyak diragukan lagi. Banyak lagu-lagu hits-nya PADI di kemudian hari yang terlahir. Begitupun dengan Rindra, pernah dalam satu tahun menyabet gelar bassis terbaik di tahun 1992. Lain lagi dengan Yoyok, siapa sih yang tidak kenal jebolan Andromeda band yang pernah meraih gelar drummer terbaik se- Indonesia pada tahun 1998.
Sebelum terbentuk menjadi band solid seperti sekarang ini, mereka adalah band yang merangkak dari bawah, jatuh bangun dan pernah merasakan beberapa kali ditolak oleh perusahaan-perusahaan rekaman besar. Penolakan itu tidak membuat mereka putus asa, malah memicu untuk sering membuat demo dan mengantarkannya sendiri dari Jakarta ke Surabaya. Pernah merasakan tidur di sambungan kereta api karena kehabisan tiket, dan juga pernah merasakan makan nasi basi karena sewaktu beli nasi bungkus di kereta ternyata dapatnya yang sudah basi, tapi karena sudah kelaparan akhirnya di makan bagian nasi yang belum basi.
Pernah dalam suatu kesempatan Piyu berkomentar "pemain band itu harus hidup penuh penderitaan dulu sebelum terkenal. Hidup menderita itu bisa melatih kita untuk punya jiwa survive dan akhirnya bisa eksis di dunia kita sendiri."
Pernah dalam suatu kesempatan Piyu berkomentar "pemain band itu harus hidup penuh penderitaan dulu sebelum terkenal. Hidup menderita itu bisa melatih kita untuk punya jiwa survive dan akhirnya bisa eksis di dunia kita sendiri."
Rilis Album Baru, d'Masiv Jadi Rebutan 3 SInetron
Tak lama lagi d'Masiv akan merilis album keduanya. Belum juga single terbaru dari album tersebut dirilis, tiga sinetron telah meminta mereka mengisi soundtrack-nya. Wow...
Album bertajuk 'Perjalanan' tersebut rencananya akan dirilis pada pertengahan Desember. Album itu menjagokan lagu 'Rindu 1/2 Mati'.
"Alhamdullilah sudah ada tiga sinetron yang minta. Kita sih senang aja. Berarti masih
rezekinya d'Masiv," ujar Rian, sang vokalis, kepada detikhot saat ditemui dalam acara MTV Staying Alive 2009 di Lapangan D Senayan, Jakarta Selatan, Minggu (6/12/2009) malam.
Karya-karya baru d'Masiv nantinya masih banyak bernuansa cinta. Cinta universal yang juga sukses dituangkan mereka dalam album perdananya 'Perubahan'.
Menurut Rian, album ini adalah kelanjutan dari kehidupan d'Masiv yang sebelumnya, mencoba mengenalkan diri kepada khalayak musik. "Sampul albumnya hampir satu
konsep. Kita tetap tanpa muka. Kita berjalan di tengah banyak orang. Ada Masivers,
ibu-ibu sampe anak kecil," jelasnya.
Band D'Masiv, Wallpaper dan Profil Personil
D'Masiv pertama kali dibentuk pada 3 Maret 2003. Nama d'Masiv sendiri berasal dari kata dalam bahasa Inggris "massive" sebagai semacam pengharapan agar bisa meraih hasil sebaik mungkin di kancah musik nasional. Nama mereka mulai melambung setelah berhasil memenangkan kompetisi musik A Mild Live Wanted pada tahun 2007. D'Masiv akhirnya merilis album pertama mereka berjudul "Perubahan" pada tahun 2008 dengan lagu "Cinta Ini Membunuhku" sebagai lagu andalannya. Lagu ini sangat populer sehingga semakin melambungkan nama mereka di kancah musik nasional. Di akhir tahun 2008, D'Masiv membuat wadah perkumpulan bagi para penggemarnya dengan nama Masiver.
Di tahun 2009, D'Masiv merilis mini album baru yang berisi 2 buah lagu berjudul "Mohon Ampun Aku" dan "Jangan Menyerah". Menurut Rian, vokalis d'Masiv, proses pembuatan mini album ini sangat singkat dan dirilis untuk menyongsong bulan Ramadhan yang jatuh pada pertengahan bulan Agustus 2009. Mereka juga berencana meluncurkan album kedua pada bulan November 2009.
Personil D’Masiv :
Rian Ekky Pradipta (Vokal)
Lahir di Jogjakarta,17 November1986
Dwikky Aditya Marsall (Lead Guitar)
Lahir Di Jogjakarta,23 November 1988
Nurul Damar Ramadhan (RythmGuitar)
Lahir Di Jakarta,2 Mei 1987
Rayyi Kurniawan I.D (Bass)
Lahir Di Jakarta 3 Maret 1988
Wahyu Piadji (Drum)
Lahir Di Jakarta,1 Februari 1987
d’Masiv telah Mengeluarkan album PerdanaNya yg bertitle PERUBAHAN with hits single ‘CINTA INI MEMBUNUHKU,”DIANTARA KALIAN”,DIAM TANPA KATA”,dsb.
Subscribe to:
Posts (Atom)